Pelayanan resep salah satunya dinilai berdasarkan kebutuhan dan tuntutan
pengguna jasa yang berhubungan dengan kepuasan pasien. Pelayanan akan
dirasakan memuaskan jika pelayanan yang diterima sesuai dengan harapan
pasien dalam menggunakan jasa tersebut. Namun sebaliknya, jika pelayanan
dirasakan kurang memuaskan, maka pelayanan yang diterima pasien tersebut
berada di bawah harapan pasien. Kepuasan pasien akan berdampak pada
keinginan untuk menggunakan jasa tempat layanan itu kembali dan berakibat pada
loyalitas pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan
pasien rawat jalan di Klinik Limpung Medical Center terhadap pelayanan resep
tahun 2025.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pengamatan
cross sectional. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah pasien rawat
jalan di Klinik Limpung Media Center yang melakukan pelayanan resep pada bulan
Maret sampai Mei 2025. Instrumen yang digunakan terlebih dahulu diuji validitas
dan reliabilitas menggunakan Product Moment dan Alfa Cronbach. Indikator
kepuasan pelayanan dilihat dari 5 dimensi, yaitu dimensi tangible, reliability,
responsive, empathy dan assurance.
Hasil demografi pasien paling banyak adalah laki-laki (52,33%), usia dewasa
(43,02%), tingkat pendidikan SMA (46,51%) dan pekerjaan wiraswasta (48,84%).
Aspek dimensi kepuasan secara berurutan dari tertinggi sampai terendah di Klinik
Limpung Medical Center adalah dimensi reliability sebesar 77,5% (kategori puas),
dimensi assurance sebesar 77,38% (kategori puas), dimensi tangible sebesar
76,98% (kategori puas), dimensi empati sebesar 75,99% (kategori puas) dan
dimensi responsive sebesar 70,29% (kategori puas).
Kata kunci : tingkat kepuasan, pelayanan resep, klinik